contoh syair maksimal 10bait

          Syair Bunga Matahari

Tegak menjulang di padang savana Kuat berdiri dihembus angin kelana Tumbuh meninggi bagai terpenjara Bunga matahari cerah berwarna
Sebelum bunganya mekar Membelah tanah serabut akar Menyesap empun pagi segar Sayup terayun di depan pagar
Jingga merembas di ujung selat Pantulan cahaya pun mengkilat Membuat kelopak emasnya terpikat Melenggang ke luar usai malam pekat
Sedikit pun tak terlewatkan Sekata pun tak terbantahkan Hangat mentari yang berkilauan Satu rasa ingin tersampaikan
Heliotropisme mulai menyerang Hanya bisa memandang satu bintang Sepatah kata pun tak bisa didendang Membuat hati rasa tertendang
Tidak, ia tak mendamba Mentari bersinar seorang padanya Tidak, ia juga tak meminta Mentari datang memahaminya
Namun bagai tertusuk sembilu Sang bunga hanya tertunduk pilu Mentari memilih sang bulan selalu Tuk memantulkan cahaya malu-malu
Sekali lagi mentari membagi Cahaya keemasan rona pagi Tak luput jua bunga matahari Satu dari berjuta di mata mentari
Waktu berlalu seiring rindu Namun mentari itu masih menyapamu Mengisi relung hatimu yang biru Menyusun kepingan rapuh cintamu
Hal yang tak berubah begitu indah Namun hal yang indah akan berubah Tak mudah untuk tetap bisa indah Bunga matahari takkan berpindah

Syair Nyayian Anak

Dengan bismillah kami mulai,
alhamdulillah selawatnya nabi.
Dengan takdir Allahurobbi,
sampailah maksud yang dicintai.

Seorang anak cinta yang lama,
sekarang sudah kami terima.
Seorang anak diberi nama,
kami ayunkan bersama-sama.

Emas dan perak kami ayunkan,
anak ditaruh didalam ayunan.
Tali ayunan kami pegangkan,
emas dan perak kami nyayikan.