sebutkan rumusan dasar negara yang di kemukakan oleh Ir.Soekarno
PPKn
sinar33
Pertanyaan
sebutkan rumusan dasar negara yang di kemukakan oleh Ir.Soekarno
2 Jawaban
-
1. Jawaban rahayu281
Rumusan Pancasila Menurut Ir Soekarno
(Silapancasila). Ir. Soekarno menyampaikan gagasannya tentang dasar Negara Indonesia merdeka pada tanggal 1 Juni 1945 dalam rangkaian sidang pertama BPUPKI. Lima dasar negara yang diusulkan oleh Ir. Soekarno itu kemudian dikenal dengan Pancasila. Usul Pancasila ini kemudian diterima secara bulat oleh seluruh anggota sidang. Oleh karena itu, pada tanggal 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya Pancasila. Berikut ini gagasan dasar negara menurut Ir. Soekarno.
Kebangsaan Indonesia Internasional atau Peri Kemanusiaan Mufakat atau DemokrasiKesejahteraan Sosial Ketuhanan Yang Maha Esa
Setelah menyampaikan lima gagasan tentang dasar negara Indonesia merdeka, Ir Soekarno mengusulkan bahwa kelima sila tersebut dapat diringkas menjadi Tri Sila yang rumusannya sebagai berikut:
Sosio Nasionalisme, yaitu Nasionalisme dan Internasionalisme,Sosio Demokrasi, yaitu Demokrasi dengan Kesejahteraan Rakyat, dan Ketuhanan Yang Maha Esa.
Tri sila ini pun dapat diringkas lagi menjadi Eka Sila atau satu sila yang intinya adalah “gotong-royong”. Gagasan dasar negara Pancasila yang diusulkan oleh Ir. Soekarno mengandung beberapa pengertian.
Kebangsaan, artinya kehendak untuk bersatu dalam satu wilayah yang luas, yaitu wilayah kesatuan dan Sabang sampai Merauke.Nasionalisme dan internasionalisme merupakan dua hal yang saling berhubungan. Berdirinya sebuah negara tidak terlepas dan Negara lain. Hubungan dengan negara lain harus berakar dalam nasionalisme.Mufakat atau demokrasi, artinya sebuah negara dibentuk bukan untuk satu orang, melainkan didirikan untuk semua orang. Oleh karena itu, dibentuklah badan permusyawaratan perwakilan.
Kesejahteraan sosial, artinya sebuah negara didirikan untuk mencapai kemakmuran bersama sehingga tidak terdapat kemiskinan.Ketuhanan Yang Maha Esa, artinya setiap orang hams ber-Tuhan. Setiap pemeluk agama dan kepercayaannya dengan cara saling menghormati satu sama lain. -