semboyan negara cina?

1. “Go in for business”
         Pada tahun 1980,saat China memasuki proses transisi dari ekonomi terpusat menjadi ekonomi pasar, China menganut dua sistem harga (harga pasar dan pemerintah) untuk menentukan harga bahan dasar industri, termasuk baja, logam non-besi, kayu dan batu bara.
         Mempertimbangkan peluang bisnis dengan sistem harga pasar, banyak orang, khususnya pegawai pemerintah dan mereka yang bekerja untuk perusahaan atau instansi, keluar dari pekerjaan mereka dan membuka bisnis sendiri.
       “Terjun ke dunia bisnis“, istilah yang digunakan untuk menunjukkan fenomena dimana orang keluar dari sistem terpusat yang terkekang dan terjun ke ekonomi pasar.

2. “Be laid off and get re-employed”
       Untuk menyesuaikan ekonomi pasar dan meningkatkan daya saing pada state-owned entreprises (SOE atau BUMN) di era 1990, China mulai merestrukturisasi SOE-nya.
       “Merger, standarisasi kebangkrutan, ‘perampingan’ tenaga kerja, kegiatan usaha yang lebih efisien” menjadi pedoman dasar dari reformasi SOE.
       Tidak ada statistik pemerintah yang menunjukkan seberapa banyak pekerja yang di-PHK-kan dalam kurun waktu tersebut, namun para ahli memperkirakan lebih dari 10 juta orang yang dirumahkan.
       Untuk menghindari kekacauan sosial dan membantu sebagian besar pekerja untuk mencari pekerjaan baru, Pemerintahan China (pusat) memberikan pelatihan kerja, pinjaman lunak dan kebijakan pajak yang khusus.

3. “Migrant worker”
       Reformasi dan keterbukaan China 1978 mendorong perubahan sistem kepemilikan lahan kolektif  (sistem pertanian komunal) menjadi lahan yang dikelola oleh “kelompok” keluarga. Ini melibatkan lebih dari 100 juta petani.
       Karena adanya jaringan antar desa dan kota, akhirnya hampir 63 juta yang dulunya petani di pedesaan telah menjadi bisnisman dengan begitu pesat pada saat ini. Perubahan kebijakan tahun 1984 memperbolehkan mereka mencari pekerjaan di kota, namun migrasi kaum pekerja secara besar-besaran belum terjadi hingga ketika China menerapkan ekonomi pasar tahun 1992.

4. “It doesn’t matter if a cat is black or white, so long as it catches mice.”
“Tidak masalah kucing itu berwarna hitam atau putih, yang penting kucing itu bisa menangkap tikus”

5. “Surfing the Internet”
        Pertama kali internet diperkenalkan di China sekitar 10 tahun yang lalu. Popularitas naik cepat dan mempengaruhi kehidupan sosial. Semenjak adanya musik online, layanan komunikasi cepat (email, chatting), video streaming, dan game online, mampu meng”hibur”kan jutaan orang China. Pada saat bersamaan, internet juga menjadi media berita yang ampuh dimana arus informasi dapat terkuak, dishare dan dipublikasikan secara cepat.

6. “Reform and opening-up”
        Tahun 1978, sejumlah penduduk pedesaan dari Desa Xia Gang di selatan Provinsi Anhui memutuskan untuk mengadopsi sistem kontrak rumah, dengan penerapan produksi dan manajemen  kepemilikan lahan bersama petani menjadi kepemilikan pribadi melalui kontrak jangka panjang.
        China berkontribusi 6% dari produk ekonomi dunia pada akhir 2007, dibandingkan tahun 1978 yang hanya menyumbang 1.8% ketika pertama kalinya China melakukan reformasi dan keterbukaan.  (NBS atau BPS China)

7. “Beijing Olympic Games”
       China merebut 100 medali emas di Olimpiade Beijing — bertepatan dengan peringatan “China Dreams 100 years” menjadi negara penyelenggara olimpiade dan melampaui perolehan medali emas USA yang hanya berjumlah 51.

8.”Speculate in stocks”
       Tahun 1990, China pertama kali membuka bursa sahma di Kota Shanghai, pusat industri dan keuangan negara. Tahun 1991, dibuka bursa ke-2 di Shenzhen, wilayah dengan zona ekonomi khusus.
      

9. “Chinese characteristics”
       Kalimat ini menjadi terkenal ketika mendiang Pemimpin Deng Xiaoping menjawab pertanyaan “bagaimana China dapat meningkatkan produktivitas dan kehidupan masyarakat dengan ekonomi yang kurang berkembang”
      

10. “Rise abruptly”
       Phrasa, “xiong qi” dalam terminologi China berarti “Maju! Maju!”, merupakan dialeg yang digunakan di barat daya China, Provinsi China. Awalnya digunakan oleh suporter tim sepakbola tahun1990.